Lombok Barat, 13 Oktober 2024 – Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Lombok Barat, Polda NTB, kembali melakukan kegiatan rutin pengamanan di wilayah perairan setempat pada hari Minggu, 13 Oktober 2024. Kegiatan yang berlangsung selama 12 jam, mulai pukul 08.00 WITA hingga 20.00 WITA, dipantau langsung oleh Kasat Polairud Polres Lombok Barat, Iptu L. Nursidi. Patroli ini bertujuan memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan serta menjaga ketertiban masyarakat di kawasan pesisir.
Kegiatan Pengamanan di Wilayah Wisata Bahari
Pada hari tersebut, personel yang bertugas menjaga tiga kapal polisi, yakni KP XXI-2002, KP XXI-2003, dan KP XXI-1007, melaksanakan serah terima piket jaga dari tim yang bertugas sebelumnya. Dalam laporan resmi, dinyatakan bahwa kondisi inventaris kapal lengkap dan siap untuk melaksanakan patroli.
Salah satu fokus patroli pada hari tersebut adalah pengamanan kawasan wisata bahari di Pantai Kupu-Kupu Cemara, yang terletak di Desa Lembar Selatan. Dalam kegiatan ini, anggota Polairud memberikan imbauan kepada para pengunjung agar selalu menjaga keselamatan selama beraktivitas di pantai. Mereka juga diminta untuk turut menjaga ketertiban dan kebersihan lingkungan, mengingat tingginya potensi keramaian di lokasi wisata ini.
“Selama kegiatan pengamanan, situasi di kawasan Pantai Kupu-Kupu Cemara terpantau aman dan lancar. Kami mengimbau pengunjung untuk berhati-hati saat beraktivitas di air dan menjaga kebersihan pantai,” ujar Iptu L. Nursidi dalam keterangannya.
Selain patroli di wilayah wisata, tim juga melakukan pengecekan terhadap posisi kapal-kapal milik Satpolairud yang berada di Pos Lembar. Ketiga kapal, KP XXI-2002, KP XXI-2003, dan KP XXI-1007, dilaporkan tertambat dengan aman pada moringnya.
Situasi Aman dan Terkendali
Dalam patroli tersebut, tidak ditemukan adanya insiden atau kejadian yang berpotensi mengganggu keamanan di wilayah perairan Lombok Barat. Berdasarkan laporan harian yang disampaikan oleh Satpolairud Polres Lombok Barat, tidak ada kecelakaan laut, penangkapan ikan secara ilegal (illegal fishing), penyelundupan manusia (people smuggling), maupun kegiatan penambangan ilegal yang terpantau selama patroli.
“Kami bersyukur, hingga saat ini situasi di perairan Lombok Barat terpantau aman. Tidak ada kejadian laka laut, penangkapan ikan ilegal, atau aktivitas penyelundupan yang ditemukan selama patroli,” tambah Iptu L. Nursidi.
Kondisi Cuaca dan Situasi di Lapangan
Selain melaksanakan patroli keamanan, anggota Satpolairud juga memantau kondisi cuaca dan laut. Berdasarkan pengamatan di lapangan, cuaca pada hari tersebut cerah berawan dengan kecepatan angin berkisar antara 7 hingga 9 knot. Air laut terpantau dalam kondisi surut, dengan gelombang laut yang landai, sehingga tidak ada potensi gangguan cuaca yang signifikan terhadap aktivitas di perairan.
“Kondisi cuaca hari ini mendukung kelancaran kegiatan patroli. Kecepatan angin berada di kisaran 7 hingga 9 knot, dengan gelombang laut yang cukup tenang. Ini sangat ideal untuk memastikan kegiatan berjalan dengan aman,” terang salah satu petugas jaga.
Komitmen Terhadap Keamanan Perairan
Patroli yang dilaksanakan oleh Satpolairud Polres Lombok Barat merupakan bagian dari upaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas) di wilayah perairan Lombok Barat. Pengawasan ini dilakukan secara rutin guna meminimalisir potensi gangguan keamanan, baik yang bersifat kriminalitas laut maupun keselamatan pengunjung wisata.
Dengan adanya pengawasan ketat ini, Satpolairud berharap masyarakat dapat merasa aman saat beraktivitas di wilayah pesisir dan perairan. Selain itu, kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan juga sangat diharapkan, terutama di kawasan wisata yang menjadi tujuan banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Kasat Polairud Polres Lombok Barat, Iptu L. Nursidi, menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan patroli dan pengamanan untuk menjaga situasi kondusif di wilayah perairan Lombok Barat. “Keamanan masyarakat dan kelestarian wilayah perairan adalah prioritas kami. Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan pengamanan demi kenyamanan semua pihak yang beraktivitas di wilayah ini,” tutupnya.
Dengan patroli rutin seperti ini, diharapkan kawasan perairan Lombok Barat akan terus terjaga dari potensi gangguan keamanan dan kriminalitas, serta menjadi destinasi wisata bahari yang aman dan nyaman bagi wisatawan.
