Terkini

Respon Polsek Asakota di TKP Penemuan Mayat dan Pemasangan Police Line

×

Respon Polsek Asakota di TKP Penemuan Mayat dan Pemasangan Police Line

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, NTB (08/3) – Pada hari Kamis, tanggal 7 Maret 2024, sekitar pukul 03.40 WITA, anggota piket Polsek Asakota menerima informasi dari Babhinkamtibmas Jatiwangi, Bripka Muhamadin, bahwa di rumah Sdr. Muslim, seorang petani berusia 55 tahun, RT. 005/002 Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, ditemukan mayat seorang perempuan bernama Dian Hidayah, berusia 23 tahun, dengan kronologi yang menunjukkan tindakan gantung diri.

Menurut keterangan dari P.S Kasubseksi Pidm Sie Humas Aipda Nasrun, kronologi kejadian dimulai saat Sdr. Ipul menerima telepon dari Sdr. Dimas, pacar almarhum, yang mengatakan bahwa Dian ingin melakukan tindakan gantung diri. Setelah mendapat informasi ini, Sdr. Ipul bersama Sdr. Nurhaya (ayah Sdr. Dimas) segera menuju rumah almarhum. Sesampainya di sana, mereka memanggil orang tua almarhum, Sdr. Muslim, dan bersama-sama memeriksa kamar almarhum. Namun, pintu kamar terkunci, dan ditemukan kain sarung yang terikat di ventilasi udara di atas pintu. Setelah berhasil membuka pintu dengan dorongan dari Sdr. Taufik (adik almarhum), mayat Dian Hidayah ditemukan terjatuh ke lantai.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh anggota piket Polsek Asakota dan Babhinkamtibmas, dilakukan pemasangan police line di area tempat kejadian. Tim Identifikasi Polres Bima Kota, yang dipimpin oleh Aipda Budiman, tiba di TKP pada pukul 05.30 WITA untuk melakukan olah TKP. Setelah itu, mayat Dian Hidayah dibawa ke RSUD Bima dengan menggunakan ambulance RSUD BIMA untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Pemeriksaan luar oleh pihak rumah sakit tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum, kecuali bekas lilitan tali di leher yang mengindikasikan tindakan gantung diri, serta keluarnya air kencing dari kemaluan. Penemuan mayat ini terjadi di RT.005 RW.002 Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima.

Diduga, almarhum melakukan tindakan gantung diri karena hubungan asmara yang tidak mendapat restu dari orang tua. Polsek Asakota telah melakukan langkah-langkah penanganan yang sesuai dengan prosedur untuk kasus ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *