Polres Dompu, NTB – Polres Dompu melalui Satbinmas menggelar Jum’at Curhat di Desa O’o Kecamatan Dompu, bersilaturahmi dengan tak kurang dari 16 orang warga desa sekaligus dalam rangka menyerap aspirasi serta penyampaian himbauan terkait Kamtibmas.
Pada pelaksanaannya, Satbinmas dipimpin Kasat, AKP Makrus, S.Sos., menerima aspirasi warga yang merasa resah karena harga jagung saat ini sangat rendah sehingga petani jagung mengalami kerugian.
Terkait hal itu, warga mengharapkan kepada Pemda atau Bupati untuk memperhatikan petani khususnya petani jagung dengan turunnya harga jagung tersebut Bupati Dompu untuk mengambil langkah-langkah bagaimana agar harga jagung naik dengan kisaran 5000 rupiah per kg.
Petani merasa, selama proses penanaman jagung termasuk mengelola sampai panen mengeluarkan biaya yang cukup banyak.
Untuk itu masyarakat tani jagung meminta agar pihak-pihak terkait untuk memperhatikan harga jagung agar stabil sehingga masyarakat tidak melakukan unjuk rasa maupu pemblokiran terhadap jalan.
Warga juga meminta kepada Polres Dompu dan Polsek agar selalu melakukan operasi terhadap miras dan Narkoba karena di Dompu masalah miras da Narkoba sudah banyak beredar.
Termasuk yang jadi atensi yakni berkaitan dengan patroli di malam hari khususnya di tempat-tempat yang sepi untuk mencegah terjadinya penjambretan, pemanahan, pencurian dan kejahatan lainnya.
Menanggapi aspirasi demikian, Kasat menyampaikan bahwa terkait dengan belum stabilnya harga jagung di Kab. Dompu Polres Dompu akan melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pihak Pemda, dinas instansi terkait pihak pengusaha, dalam hal ini gudang.
“Bahwa Pemerintah Dompu akan menggandeng Bulog untuk membeli harga jagung yang ada di petani,” sebut Kasat.
Mengenai patroli, kasat menyampaikan bahwa Polres Dompu dan Polsek akan melakukan patroli di tempat yang disinyalir rawan dan sering terjadi tindak pidana.
